Segala puji bagi alloh, karena ni'mat dan karunia nya, detik ini aku masih di beri kesempatan untuk bercerita tentang sebuah keluarga,,
Sebuah keluarga akan terasa semakin hangat jika kerukunan yang di kedepan kan,,
Salah satu nya adalah keluarga dari mbah ku,, hanya saja dulu ketika beliau beliau belum tutup usia,, aku belum di beri kesempatan untuk mengenal nya,, kini hanya do'a yang selalu ku panjatkan,, semoga alloh memberi derajat yang tinggi di sisi nya,, aamiin,,
Mbah ku yang dari ibu nama nya Mbah sumairi,, yang berpasangan dengan Mbah sumrah,,
Keturunan beliau yang saat ini masih di beri keni'matan ber ibadah ada 6 orang :
1. Ibu Musliah ( ibu ku )
2. Bpk Ky. Achmad Muchlasin
3. Tante Siti Muntati'ah
4. Tante Siti Muawanah
5. Om Achmad Charir Anshory
6. Om Achmad Busro Arifin
Al chamdulillaah ke enam bersaudara dari mereka,, saat ini dalam keadaan sehat wal'afiat,, sehingga mereka masih dengan segala keichlasan menikmati indah nya ber ibadah,,
1. Ibu Musliah ( ibu ku )
Ibu ku bernama ibu Musliah binti mbah sumeri, yang
mana beliau membina rumah tangga dengan mbah
sumrah, dan kedua orang tua ibu ku juga sudah
tutup usia, mereka berdua adalah orang yang taat,
Bahkan dulu mbah ku termasuk orang yang
berpengaruh di desa semingkir cipari ini, semoga
kedua nya juga di terima segala amal ibadah nya,,
Semoga di catat semua amal sholich nya tuk bekal
kelak di aherat, semoga mereka mendapat derajat
mulia di sisi nya, aamiin.
Hmm, ibu ku bagi ku juga sangatlah baik, dan bagi ku
sangatlah pintar dalam membagi cinta dan kasih
sayang nya pada keluarga.
Dan aku sangat merasa bahwa hanya ibu lah sosok di
dunia ini yang memang benar2 tulus dalam segala
nya.
Aku cinta Ibu,, maafkan aku yang selalu
mengecewakan mu ibu,, engkau terlalu baik,,
bahkan engkau bagi ku terlalu pintar dalam
mengarahkan anak2 nya ke jalan yang di ridhoi,,
yaitu dengan menempatkan didikan anak2 nya di
tempat yang baik2, dan banyak yang di pesantren
kan,dan engkau selalu berdo’a buat anak2 nya
tanpa kenal lelah.
Pernah suatu ketika ku menangis karena aku tahu,,
ternyata ibu ku sangat mengharapkan agar aku
menjadi anak yang dapat di
andalkan dunia achirat.
Aku tak bisa berkata apa apa untuk semua kebaikan
mu ibu,, hanya do’a yang dapat ku panjatkan ibu,,
Semoga ibu di mudahkan segala urusan duniawi
uchrowi nya yah bu,,
Semoga alloh juga menempatkan engkau di sisi nya
di sisi yang paling mulia,,
Semoga segala dosa nya di ampuni
dan semoga amal ibadah nya di terima,,
Aamiin,,
Sebagai seorang anak,, aku sangat
mengharap do’a mu ibu,, do’akan aku ibu,, agar
selalu di jalan yang di ridhoi,, agar alloh
memudahkan segala urusan duniawi uchrowi ku ibu,,
Semoga alloh juga menerima amal ibadah ku dan
mengampuni dosa2 ku yang ber tumpuk
bergunung2,,
Astaghfirullooh,, ibu,,, do’akan aku yah bu,,
Aku sangat butuh sosok ibu di tiap saat bu,,
Ibu adalah segala nya bagi ku bu,,
I Love you ibu,,
Dan ibu ku adalah pasangan dari Bpk Syarifuddin ( ayah ku )
Ayah ku bernama bapak Syarifuddin bin mbah
Musroji yang berumah tangga dengan mbah
Surip, kedua orang tua ayah ku sudah tutup usia,
semoga Alloh menerima semua amal sholich nya
dan mengampuni semua dosa2 nya, aamiin.
Ayah ku adalah sesosok ayah yang begitu
bertanggung jawab, sampai saat ini aku sendiri
malu dengan diri ku karna melihat ayah yang
jarang sekali istirahat, beliau selalu bekerja tanpa
mengenal lelah, aku sangat malu karna aku belum
mampu menjadi anak yang di banggakan,
Semoga engkau selalu mendapat kemudahan duniawi
uchrowi ayah,,
Semoga alloh menempatkan ayah
disisi mulianya dunia achirat ayah, aamiin.
I Love You Ayah,,
Al chamdulillaah ayah dan ibu ku di karuniai tujuh anak yang saat ini di beri kesempatan untuk selalu bersyukur dengan segala kenikmatan yang alloh karuniakan,, mereka adalah:
1) Mas Syaiful huda
2) Mas Fuad Chasani
3) Aku, Muchammad Chasan Syadily
4) Sangid Chusaini
5) Faizatun Nisa
6) Subhi Fadli
7) Mely Syarifah
2. Bpk Ky. Achmad Muchlasin
Beliau adalah Om ku yang di beri anugrah menjadi seorang kyai dan mengimami sebuah masjid AL ICHLAS di Ciawitali, Rejodadi, Cimanggu , Cilacap.
Yang mana beliau punya banyak kelebihan,, dari segi ilmu agama dan ilmu umum,,
Beliau sangat lah bijak dalam menanggapi berbagai masalah,,
Maka nya banyak masyarakat yang cinta dan sangat menghormati beliau,,
Kadang beliau juga di sebut Kyai Gondrong,, karena rambut nya mungkin tak pernah tersentuh oleh gunting semenjak beliau di dunia pendidikan,, yaitu di Ponpes El tibyan Medeng yang menjadi tempat ahir beliau menimba ilmu sebelum achir nya beliau membina rumah tangga,,
Beliau adalah guru pertama dalam pencarian ilmu ku,, yang sebelum achir nya ku mendalami ilmu di Medeng, Bulaksari, Bantarsari, Cilacap, yang di asuh oleh Abah KH. Minachul Karim.
Beliau kini telah membina rumah tangga dengan tante siti Baroroh,, dan al chamdulillah mereka di karuniai tiga anak, mereka adalah:
1) Tanwirul Chusna
2) Banat
3) Nur
3. Tante Siti Muntati'ah
Beliau adalah tante ku yang saat ini tinggal di jakarta timur,, beliau meninggal kan kampung halaman nya sejak aku kecil,,
Beliau membina rumah tangga dengan orang ciparuk yang bernama Om Fatoni,, dan Al Chamdulillah beliau di karuniai empat anak yang saat ini selalu semangat dalam mempertahan kan segala ni'mat yang Alloh anugerahkan,, mereka adalah:
1) Siti 'Afifah
2) Fitichaturrochmah
3) Zen
4) Ceca
4. Tante Siti Muawanah
Beliau adalah tante ku yang bagi ku,, aku sangat dekat dengan nya,, bahkan dulu ketika ku masih kecil,, ku menyebut nya dengan sebutan " BU LiK ",
Beliau saat ini tinggal di Semingkir, Cipari, Cipari, Cilacap, tepat nya Rt 06/05,
Dan saat ini beliau telah membina rumah tangga dengan seorang pria yang hafal AL Qur'an, nama suami nya Om Muniril Janani dari pekalongan,
Dan Al chamdulillah saat ini beliau di anugerahi anak anak yang cerdas dan pintar pintar yang saat ini masih meneruskan perjuangan pendidikan nya, mereka adalah:
1) Alfi Chuluqi
2) Arju Kafi
3) Ayu Dzikro Minsanaha
5. Om Achmad Charir Anshory
Beliau adalah Om ku yang sangat lama menempuh dunia pesantren,, sebelum beliau membina rumah tangga,, mungkin usia nya hanya untuk pesantren,, beliau di anugerahi banyak kemampuan,, menjadi penceramah, qori, pembuat dekorasi, kaligrafi, dan beliau pun sangat pintar terjun menjadi tukang bangunan,,
Beliau termasuk Om ku yang tampan,, terlebih lagi sebelum beliau membina rumah tangga,,
Al chamdulillah saat ini beliau telah membina rumah tangga dengan tante Liah yang bertempat tinggal di Majenang,, dan al chamdulillah beliau saat ini telah di karuniai seorang putra yang tampan,, nama nya Mafatichul Huda Al Anshory
6. Om Achmad Busro Arifin
Beliau adalah Om ku yang berusaha menikmati hidup nya di mana pun tempat,, pernah di jakarta mengikuti mbakyu nya,, pernah juga tinggal di majenang mengikuti kaka nya,, dan juga pernah bahkan sering tinggal di Semingkir, cipari, cipari, cilacap,, yaitu tanah kelahiran nya,,
Beliau juga,, hidup nya seolah olah hanya untuk pesantren,, pernah di pesantren kawunganten, di medeng, dan yang sampai saat ini adalah di cimanggu,, yaitu pondok pesantren Babussalam,,
Apalagi saat ini beliau masih lajang,, hanya pesantren lah yang selalu beliau kedepankan,,
Beliau juga punya hoby yang tidak jauh berbeda dari ku,, yaitu berselancar di internet,, bahkan di sela waktu sibuk beliau memperdalam ilmu,, beliau masih menyempatkan waktu untuk berselancar di internet,,
Saat ini beliau adalah pemilik akun Facebook dengan nama profil Lintas Bang Jaes,, kadang di dunia nyata,, beliau juga di sebut dengan " BANG JAES "
Beliau adalah Om ku yang sangat rendah hati dan sangat menerima apa ada nya,, bahkan saat ini belum pernah ku dapati beliau memiliki motor yang yang umum di miliki orang, hp pun begitu,, dia sangat menerima apa ada nya,,
Yang mengagumkan,, beliau jika mencintai seseorang,, atau di cintai seseorang,, kebanyakan adalah dari wanita yang cantik dan pintar,,
Hanya saja beliau saat ini belum kudapati kapan rencana beliau untuk membina rumah tangga,,
Mungkin yang ada dalam benak nya hanya ilmu lah yang menjadi makanan keseharian nya,, sehingga beliau masih kuat mempertahan kan kelajangan nya sampai saat ini,,
Tentang ilmu,, beliau sangat mumpuni,, mungkin karena keterbatasan ku,, sehingga kadang ku sendiri tak mampu menjangkau apa yang ada dalam benak beliau,, kadang pemahaman ku berbeda dengan nya,,
Tapi meski bagaimana pun,, aku akan selalu berusaha menghormati segala perkataan dari orang orang yang lebih dewasa dari ku,,
Oleh karena,, bagi ku ilmu yang di miliki orang orang sebelum ku itu lebih berkah,, apa lagi jika hanya di bandingkan dengan apa yang pernah ku dapat di pesantren,, aku mungkin hanyalah secuil dari mereka mereka yang telah mendahului ku,,
Hehe,, mungkin cukup sekian dulu yach,, dah pegel nich jari ku buat ngetik,, hehe
Riwayat hidup yang ku ceritakan dengan sangat singkat ini hanya lah sebatas pengetahuan ku saja,, jadi,, jika banyak yang kurang,, mohon di ma'lumi dan di benarkan lagi,,
Kapan kapan di sambung lagi,, ok,, hehe
Tidak ada komentar:
Posting Komentar