Selasa, 26 Mei 2015

Hobi koh Was Was !

   Hobi itu seharus nya di tempatkan dalam sesuatu yang menguntungkan, misal nya saja kita melakukan sebuah kegiatan rekreasi yang dilakukan pada waktu luang untuk menenangkan pikiran.

    Tapi bagaimana jika hobi seseorang itu adalah was-was, mungkin " HOBI KOH WAS-WAS ! " Itu adalah kata yang tepat bagi orang-orang yang sering was-was, agar orang yang sering was-was sadar bahwa itu adalah sebuah rutinitas yang sangat merugikan.

   Jangan beranggapan bahwa was-was itu adalah sebuah kechusu' an dalam ber ibadah ( ada yang mengatakan, bahwa ketika kita sedang sholat, tidaklah di katakan chusu' apabila masih memikirkan tentang syah nya sholat tersebut )
bahkan was-was itu adalah sebuah aib yang wajib di musnahkan.

   Kenapa di katakan wajib, sebab seseorang yang sering was-was itu sangatlah bikin menderita dzohir batin, tak perlu di coba, sebab jika seseorang sudah terjun dalam dunia was-was, maka sangat memungkin kan mendapat kesulitan andai ingin bangkit kembali.

   Jika kita ingin terlepas dari was-was, sebenar nya sangat mudah, yaitu dengan mengacuhkan nya saja tanpa pikir panjang, memang sangat sulit untuk terlepas dari sebuah was-was andai sudah mendarah daging.

   Sebut saja fulan, bahkan bisa di katakan bahwa was-was nya itu menjadi sebuah hobi, emm sungguh memalukan sekali, sangatlah salah jika hobi itu koh pada sebuah penderitaan. dia awal nya mampu sholat empat reka'at hanya dua menit saja, namun ketika was-was menjadi hobi nya, maka bisa saja empat reka'at itu mebutuhkan waktu berjam-jam.

   Si fulan ini mengaku bahwa awal nya dia terkena was-was itu sebab dia pernah terlalu merasa pintar dari orang yang lebih sepuh usia nya, padahal orang yang lebih sepuh/tua itu adalah orang yang berilmu, namun itulah dampak dari dia yang merasa lebih pintar dari nya, yaitu dia menjadi terjun dalam dunia was-was, apa mungkin itulah yang di namakan dengan kuwalat ? Tentang kebenaran nya, hanya alloh yang lebih tahu.

   Ada yang bilang bahwa orang yang sering was-was itu sebenar nya adalah orang pintar, namun pintar nya belum kesampaian atau belum jadi, tinggal sedikit lagi.

   Memang, kebanyakan was-was itu menimpa pada orang yang punya otak cerdas namun kritis, akan tetapi kecerdasaan nya itu mungkin belum terkendali dengan benar, dalam artian, melakukan suatu apa pun namun dengan isyrof.

   Sungguh efek dari sebuah isyrof itu memungkinkan sekali berbuah dengan penderitaan.

   Dan orang yang sering was-was itu kadang sangat takut dan bosan apabila mau melakukan peribadahan, misal nya sholat. Namun apabila sudah selesai sholat, maka hatinya akan sangat lega karna merasa terlepas dari sebuah beban yang begitu berat.

   Sekali lagi, bagi orang yang sering was-was dalam beribadah, buang lah jauh-jauh rasa itu, berfikirlah, bahwa yang mengesyahkan nya itu bukan kita, namun allooh.

    Jadi, hilangkan lah " HOBI KOH WAS-WAS ! " jangan lah memberat-beratkan sesuatu, mulai dari sekarang, lakukan lah suatu apapun sesuai kemampuan yang kita miliki.

                                                                            Catatan;

   Jika kita termasuk orang yang sering was-was, mungkin jika hanya membaca coretan ini saja, atau hanya dari seorang teman, mungkin tidaklah kita langsung percaya dan mau mengamalkan nya, namun berbeda jika ini langsung dari guru/kyai kita atau dari teman yang memang mendengar langsung dari guru/kyai kita, al chamdulillaah aku sendiri yang sudah membuktikan nya.

   Semoga kita semua selalu dalam lindungan,bimbingan serta ridho sang pencipta aamiin.

   ☞ MAAF JIKA CORETAN KU GA TERSUSUN DENGAN RAPIH EN SULIT DI CERNA, SUNGGUH INI KESENGAJAAN KU.

Penjelasan singkat tentang sumber kuota data internet

  Internet itu apa? Internet adalah jaringan komputer global yang terhubung bersama yang memungkinkan pengguna untuk saling bertukar info...